Menakar Potensi Ekonomi Data di Indonesia: Sebuah Tinjauan
Menakar potensi ekonomi data di Indonesia memang menjadi topik yang menarik untuk dibahas. Data merupakan aset yang sangat berharga dalam era digital seperti sekarang ini. Dengan memanfaatkan data secara efektif, Indonesia memiliki peluang besar untuk meningkatkan perekonomiannya.
Menurut Prof. Bambang Brodjonegoro, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas), potensi ekonomi data di Indonesia masih sangat besar. Beliau menyebutkan bahwa data dapat menjadi kunci untuk menciptakan inovasi dan meningkatkan daya saing di pasar global.
Namun, untuk dapat mengoptimalkan potensi ekonomi data di Indonesia, diperlukan kerjasama antara pemerintah, swasta, dan akademisi. Hal ini sejalan dengan pendapat Dr. Bima Arya Sugiarto, Wali Kota Bogor, yang mengatakan bahwa kolaborasi antarstakeholder sangat penting dalam mengelola data secara efektif.
Selain itu, peran penting juga dimainkan oleh para ahli data dan analis. Menurut Dr. Yuliana Fauzi, Direktur Eksekutif Indonesia Big Data Association (IBDA), kemampuan untuk mengekstraksi nilai dari data merupakan kunci utama dalam mengoptimalkan potensi ekonomi data.
Dalam sebuah wawancara dengan Kompas.com, Dr. Yuliana juga menekankan pentingnya kebijakan yang mendukung pengelolaan data yang baik. “Kita perlu memiliki regulasi yang jelas dan mendukung agar data dapat dimanfaatkan secara optimal untuk kemajuan ekonomi,” ujarnya.
Dengan semakin meningkatnya kesadaran akan pentingnya data dalam menggerakkan perekonomian, diharapkan Indonesia dapat terus memanfaatkan potensi ekonomi data secara maksimal. Dengan kolaborasi yang baik antara pemerintah, swasta, akademisi, dan para ahli data, Indonesia memiliki peluang besar untuk menjadi salah satu pemain utama dalam pemanfaatan data di tingkat global.